17 Agustus 2008

Sunday, August 17, 2008
Hari ini, tepatnya 63 tahun yang lalu, Ir. Soekarno dan Moh. Hatta memproklamirkan kemerdekaan Indonesia di Pegangsaan Timur. Ya, 63 tahun yang lalu. Tak terasa memang. Karena kebanyakan dari kita, lahir setelah negara ini merdeka.

Sekelompok dari kita, memaknai tanggal ini sebagai harinya ziarah. Mengunjungi TMP-TMP tempat saudara atau leluhur mereka dikubur. Menabur bunga, membersihkan batu nisan. Merawat tempat peristirahatan terakhir mereka yang telah lelah berjuang. Kelompok yang lain lagi, menikmati hari ini sebagai harinya perlombaan. Dari balap karung, panjat pinang, berlanjut dengan goyang dangdut. Bersenang-senang di hari yang penuh suka cita ini.

Ada yang salah? Tidak. Sama sekali tidak. Para pejuang itu tidak pernah memikirkan apa yang harus kita lakukan nantinya ketika tanggal ini tiba. Saat berjuang mereka hanya memikirkan bagaimana mereka bisa melindungi keluarga mereka, desa mereka, daerah mereka dan negeri mereka dari penindasan penjajah.

Sekarang, waktu mereka sudah usai. Zaman tak mampu lagi menuntut mereka untuk berpartisipasi dalam perjuangan abad 20. Sebagian besar dari mereka sudah menyatu dengan tanah, hanya sedikit yang tersisa yang diberi izin oleh Tuhan untuk melihat hasil dari perjuangan mereka berpuluh-puluh tahun yang lalu.

Sekarang saatnya generasi kita yang berjuang. Melanjutkan apa-apa yang dulu mereka perjuangkan. Kita semua punya potensi, hanya saja kita terus-menerus menyembunyikannya hingga saat ini. Sudah waktunya menunjukkan pada dunia, apa yang Indonesia punya. Jangan mau lagi tertindas oleh penjajahan millenium baru. Sekaranglah saatnya Indonesia merdeka sesungguhnya. Terbang tinggi sebagai raksasa dunia.

Kita bisa!

Ayo bangkit Indonesiaku!

0 comments:

Post a Comment